Potensi Perikanan PP. Damai


Pondok Pesantren berpotensi untuk bisnis dibidang perikanan dengan adanya kolam ikan pesantren. Pesantren mempunyai satu lokasi perikanan, yang terdiri dari dua kolam ikan.
Selama ini pengolahan kolam ikan dititik beratkan pada ikan mujahir dan ikan lele.


Semua ikan dipanen setiap akhir bulan atau menjelang bulan Syawal/hari raya Idul Fitri.
Selama ini hasil panenan ikan masih dikonsumsi oleh warga sekitar pondok Pesantren aja, dikarenakan setoknya yang masih sedikit.
Kalau masalah hasilnya masih dibawah ratusan kilo, sekitar dua puluh lima kilogram.



Foto disamping merupakan proses pembedahan atau pemanenan ikan yang dilakukan setiap menjelang bulang Syawal, bertepatan dua hari menjelang hari Raya Idul Fitri.
Dengan jiwa semangatnya dan rassa kepuasan, para santri serta pengurus memanen ikan.


Walapun sudah susah payah berjuang, sebagian santri masih ada yang mengeluh,... " Kapan ya, kolam ini bisa dibeton atau disemen, serta permanen nggak jebal-jebol lagi? "... .
Oleh karena itu, kami menghimbau: bagi para dermawan apabila ingin menafkahkan hartanya, bisa kirim ke rekening BRI disamping... .
Berapapun besar uluran tangan anda, semoga Allah SWT membalas yang lebih baik dan lebih mulya dari yang anda berikan kepada pesantren kami.
Sebelumnya kami ucapkan terima kasih kepada semua dermawan yang telah menafkahkan hartanya kepada kami.

Popular Posts

Membuat Onde-Onde Ceplis

Asing ya sama nama Onde-Onde Ceplis? Penasaran!!! Mau tau cara membuatnya? Simak aja. Bagi yang pengen membuat, nih admin kasep resep-resepnya. Bahan-bahannya : Tepung Tapioka/pati ubi      3/4 kg Tepung beras ketan             1/4 kg Telur ayam                          4 butir Santan Kelapa                     secukupnya Gula pasir                            1/4 kg Garam dapur                       1 sendok teh Wijen                                  secukupnya Cara Membuatnya : Telur ayam dikocok sampai mengembang betul, Tepung tapioka dan tepung beras ketan dimasukkan kedalam kocokan telur tersebut. Santan kelapa, gula pasir, dan garam dapur dicampur juga, terus dicampurkan pada campuran no.2 dioplos dengan tangan sampai menjadi adonan yang pekat. Kenudian dibuat bulat-bulat seperti keneker, terus ditempelkan pada wijen satu-persatu, dibolak-balik sampai merata. Yang terakhir, onde-onde ceplis tadi terus digoreng. Keterangan : Tepung tapioka juga disebu

Sejarah Berdirinya PP. Darul Maghfur Al Ikhlas

Pada suatu hari (lampau) ada seorang anak yang bernama Muhyiddin putra bapak Muntamat dusun Banyurip, desa Pasuruhan, kecamatan Bulu, kabupaten Temanggung. Beliau disuruh menuntut ilmu ditaman Banyuwangi Jawa Timur. Taman itu bernama Pon Pes Bahruttolab dengan pangasuhnya bapak Kyai Makin dan bapak Kyai Iman . Beliau ikut keluarga dalam(keluarga kyai), disana beliau mengaji sambil bekerja. Semakin lama beliau bertambah ilmunya dan tumbuh menjadi anak yang pintar, akhirnya beliau menjadi anak korek (murid yang diangkat menjadi ustadz atau murid yang sudah disuruh mulang / mengajar. Setelah tahun berganti tahun, beliau sambil mengaji didesa lainnya yang bernama desa Srono, Banyuwangi, Jawa Timur. Nama pesantrennya adalah Nurul Ikhlas atau Darul Maghfur Al Ikhlas dengan pengasuhnya bapak kyai Toha. Karena sangat semangatnya dia mempunyai cita-cita dan demi tercapainya cita-citanya, beliau berangkat terus-menerus setiap hari dari Taman Agung(Pon Pes Bahruttolab) dengan mengendarai se

Sukiyaki

SUKIYAKI Bahan: 500 gram daging sapi,diiris tipis-tipis. 2 potong tahu, dipotong persegi menjadi 8 bagian. 1 ikat soun, rendam dengan air panas. 3 lembar sawi putih 2 lembar sawi hijau rebung secukupnya 2 butir telur ayam 2 batang daun bawang 1 buah bawang bombay, dipotong memanjang 75 gram jamur, buang kotorannya. 2 batang wortel 1 buah lobak 2 sendok makan minyak goreng. Bumbu: 5 sdm kecap Jepang 4 sdm mirin 4 sdm saus sukiyaki Cara membuat: Potong-potong daun bawah berbentuk serong. Cuci bersih semua sayuran, lalu potong-potong menurut selera. Panaskan wajan dengan api besar, lalu masukkan minyak hingga panas. Masukkan daging tipis-tipis kedalam wajan, balik-balik lalu taburkan gula. Masak terus hingga gula mencair. Tambahkan mirin, kecap jepang dan saus sukiyaki. Masukkan soun, sawi putih, sawi hijau, tahu, rebung, daun bawang, jamur, lobak, wortel, dan telur. Masak terus hingga mendidih. Angkat dan hidangkan sewaktu hangat.

75 Seni Hidup Produktif By Masrukhul Amri

Ada 4 tipe manusia yang hidup didunia ini yaitu: Pertama , orang yang tahu bahwa dirinya tahu, inilah manusia yang diharapkan, sebab dia bijaksana. Kedua , orang yang tahu bahwa dirinya tidak tahu, ini manusia bodoh dan harus segera diajak belajar. Ketiga , orang yang tidak tahu kalau dirinya tahu, ini manusia tidur, harus segera dibangunkan. Keempat , orang yang tidak tahu bahwa dirinya tidak tahu, ini manusia " Bapaknya bodoh ". 1. KENALI DIRIMU Kita harus yakin bahwa kita bisa sukses. KITA DILAHIRKAN DARI BAHAN PILIHAN. Kita terbentuk setelah terjadi pembuahan satu ovum oleh satu sperma tangguh, yang telah menyisihkan berjuta-juta sperma lainnya. Dan, Alhamdulillah kita pemenangnya. Mari kita syukuri kemenangan itu. 2. SETIAP HARI Setiap hari kita harus yakin, bahwa kita baru dihidupkan lagi setelah mati, berupa tidur. Maka, HIDUP INI JANGAN DIMATIKAN. Berdo'alah setiap bangun tidur: " Segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami setelah mematikan kami.

Kegiatan Ekstra Rebana

Kegiatan ekstra santri PP. Darul Maghfur Al Ikhlas diantaranya adalah Seni Rebana. Kegiatan seni Rebana ini sudah dilakukan sejak dulu dan alhamdulillah masih lestari hingga sekarang (tahun 2009). Santri berlatih Seni Rebana biasanya pada hari Kamis Sore dan hari-hari menjelang pentas panggung pada acara-acara tertentu. Penganjar Seni Rebana alhamdulillah, berasal dari didikan ustadz pondok sendiri, tidak berasal dari luar pondok. Group Seni Rebana tersebut bernama " NURUL IKHLAS " . Group rebana Nurul Ikhlas telah bergabung dalam satuan group Seni Rebana yang bernama " IKROB " atau Ikatan Robana Bulu yang merupakan satuan group Seni Robana tingkat kecamatan.