Sunan Giri

Sunan Giri

Muhammad Ainul Yakin atau lebih dikenali sebagai Sunan Giri (lahir AD 1442 di Blambangan (kini Banyuwangi)) dianggap salah seorang dari Wali Sanga dari Jawa di Indonesia. Ayahnya bernama Maulana Ishak. Sunan Giri juga dikenali sebagai Raden Paku, Prabu Satmata, Sultan Abdul Faqih, Raden Ainul Yaqin dan Jaka Samudra.

Sejarah

Dia dikatakan sebagai anak kepada Dewi Sekardadu dan Maulana Ishak dari Melaka (saudara Maulana Malik Ibrahim, tetapi kemudiannya diambil sebagai anak angkat oleh Nyai Semboja). Secara tradisi dia dikatakan sebagai anak kepada puteri Hindu, yang datang ke Balambangan sebagai pendakwah. Puteri itu terpaksa meninggalkannya ketika krisis dan menghanyutkannya dalam bot kecil, dari mana dia diselamatkan oleh pelaut (cerita menyerupai kisah nabi Musa).

Pendidikan dan sumbangan

Sebagai anak muda, Sunan Giri telah mengembara bagi belajar di sekolah Sunan Ampel, dan berkahwin dengan anknya [1], dan di mana Raden Patah merupakan rakan sepengajarannya.

Dia bercita-cita untuk berhijrah ke Melaka dan Pasai dan kemudiannya menubuhkan sekolahnya sendiri di Desa Sidomukti di Selatan Gresik di Jawa Timur - lokasi dari mana dia mendapat namanya ("Giri" bererti "bukit") [2]. Sekolah Islam yang ditubuhkannya bukan sahaja institusi keugamaan, tetapi juga merupakan pusat pelbagai aktiviti dan pembangunan sosial.

Silsilah

Sunan Giri dikatakan keturunan dengan Muhammad SAW. Ini merupakan silsilah Sunan Giri:

Sunan Giri (Sayyid Muhammad Ainul Yaqin) bin Maulana Ishak bin Ibrahim Akbar bin Syaikh Jumadil Qubro (Jamaluddin Akbar Khn) bin Ahmad Jalaludin Khan bin Abdullah Khan bin Abdul Malik Al-Muhajir (live in India) bin Alawi Ammil Faqih (live in Hadhramaut) bin Muhammad Sohib Mirbath (live in Hadhramaut) Ali Kholi' Qosam bin Alawi Ats-Tsani bin Muhammad Sohibus Saumi'ah bin Alawi Awwal bin Ubaidullah bin Ahmad al-Muhajir bin Isa Ar-Rumi bin Muhammad An-Naqib bin Ali Uradhi bin Ja'afar As-Sodiq bin Muhammad Al Baqir bin Ali Zainal 'Abidin bin Imam Hussain Al-Husain bin Ali bin Abu Tholib and Fatimah Az-Zahro binti Muhammad SAW.

Jadi, Sunan Giri memiliki darah Uzbekistan dan Champa dari sebelah ibu. Tetapi dari ayah leluhur mereka adalah keturunan langsung dari Ahmad al-Muhajir, Hadhramaut. Bermakna mereka termasuk keluarga besar Saadah BaAlawi.

Dakwah dan Keseniaan

Ketika kecil, Sunan Giri berguru pada Sunan Ampel, dan berkenalan dengan Sunan Bonang, yang kemudian bersama-sama pergi belajar ke tanah Arab. Setelah kembali ke Jawa, dia mendirikan pondok pesantren di daerah perbukitan desa Sidomukti, Gresik. Nama giri berasal dari bahasa Jawa, yang berarti gunung.

Beberapa karya seni yang sering dihubungkan dengan Sunan Giri antara lain: permainan anak tradisional jawa seperti Jelungan, Lir-ilir dan Cublak Suweng. Kemudian juga gending Asmaradana dan Pucung, seringkali dihubungkan dengan Sunan Giri.


Sumber: http://ms.wikipedia.org/wiki/Sunan_Giri

Popular Posts

Membuat Onde-Onde Ceplis

Asing ya sama nama Onde-Onde Ceplis? Penasaran!!! Mau tau cara membuatnya? Simak aja. Bagi yang pengen membuat, nih admin kasep resep-resepnya. Bahan-bahannya : Tepung Tapioka/pati ubi      3/4 kg Tepung beras ketan             1/4 kg Telur ayam                          4 butir Santan Kelapa                     secukupnya Gula pasir                            1/4 kg Garam dapur                       1 sendok teh Wijen                                  secukupnya Cara Membuatnya : Telur ayam dikocok sampai mengembang betul, Tepung tapioka dan tepung beras ketan dimasukkan kedalam kocokan telur tersebut. Santan kelapa, gula pasir, dan garam dapur dicampur juga, terus dicampurkan pada campuran no.2 dioplos dengan tangan sampai menjadi adonan yang pekat. Kenudian dibuat bulat-bulat seperti keneker, terus ditempelkan pada wijen satu-persatu, dibolak-balik sampai merata. Yang terakhir, onde-onde ceplis tadi terus digoreng. Keterangan : Tepung tapioka juga disebu

Selamat Datang Di Situs Pon Pes Darul Maghfur Al Ikhlas

Assalamua'laikum Wr. Wb. Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan hidayah dan nikmatNya, sehingga kami dapat menyelesaikan Situs Pondok pesantren DARUL MAGHFUR AL IKHLAS ini. Sholawat serta salam tak lupa senantiasa kita curahkan kepada baginda Nabi Muhammad SAW yang membawa umatnya menuju cahaya kemurnian Iman. Situs ini dibuat pada hari Rabu, 28 Oktober 2009 . Pondok Pesantren Darul Maghfur Al Ikhlas PP. Damai Alamat: Dusun Banyurip RT 03 RW 01 Desa Pasuruhan, kecamatan Bulu kabupaten Temanggung Contact: Bp. Slamet 081 227 662 179 Admin 085 292 855 846 Online: Facebook: ppdamai ikhlas (pp.damai@gmail.com) Email : ppdamai@yahoo.co.id atau pp.damai@gmail.com Visi dan Misi Pon Pes Darul Maghfur Al Ikhlas Visi Membentuk manusia yang bertaqwa kepada Allah SWT, berbudi luhur, cerdas, cermat, terampil, dan kreatif yang tinggi. Misi 1. Mencetak manusia yang sholekh dan sholikhah 2. Melestarikan pewaris alim ulama 3. Membentuk santri dan santriwati